Pio Service Besar Perdana Setelah 30 Ribu Kilometer

Si pio tak terasa sudah berumur kurang lebih 2 tahun lebih sedikit dan memang sudah agak ngoyo dan tidak ngacir seperti dulu lagi. Berawal dari kasus rembes di crankcase bagian bawah, kemudian spull yang sempat di gulung lagi, tenaga yang sudah tidak full performance, maka diputuskan untuk service besar. WarungDOHC-nya Mas Aziz yang berlokasi di Wates Kulon Progo akhirnya dipilih untuk mengerjakan ritual service besar ini.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio01_zpswrb6xsrv.jpg~original”][/lightbox]

Agenda awal sih memang benerin yang rembes di mesin alias ganti paking. Tapi sekalian service besar, rugi kalau ga sekalian bersihin kerak dan porting polish. Akhirnya setelah janjian, disepakati tanggal 3 kemarin, saya dan adik saya Ki Salim (aromarpm.com), berangkat dari cumah sekitar jam 8 pagi dan sampai di Wates sekitar jam 11 siang.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio02_zpsisdmbpsc.jpg~original”][/lightbox]

Karena pio baru service besar pertama kali, rada susah juga melepas baut-bautnya. Tapi akhirnya setelah berjibaku beberapa lama (dan tentunya setelah makan siang dan lapor pada Yang Maha Kuasa), sukses juga membongkar mesin di 225. Soale kata mas Aziz, mekanik’e yen luwih ga kuat bongkar baut.. wkwkwkw

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio03_zpstyaayxmv.jpg~original”][/lightbox]

Setelah dilakukan pengecekan, maka diketahui beberapa bagian yang mesti mendapat sentuhan perbaikan. Ruang bakar penuh kerak tebal mulai dari piston, klep, jalur intake, jalur exhaust. yang paling parah di kepala pistonnya, kerak-nya tebel banget :D. Seal klep juga perlu diganti karena ada 1 buah yg rusak (hilang karetnya, aneh ), tapi yang 1 nya masih bagus. Akhrinya seal klep ini diganti pake punya Tiger coz cari orinya susah banget.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio04_zpsuxtv4gvp.jpg~original”][/lightbox]

Selain itu, kas mas aziz kampas koplign kayaknya perlu di cek juga, karena akselerasi sudah tidak bagus lagi, mesin dah nggereng tapi laju belum sepadan ama nggerengnya. Ok, akhirnya di cek juga dan walhasil memang harus diganti. Servisnya cukup santai aja sambil ngobrol nghalor ngidup mulai dari mesin yg lagi dioprek, sampai bahas soal ngeblog, bahas motor baru, sempat bahas cewek cakep pas beli sparepart :D, yang pasti sekalian service, sekalian nambah sedulur juga.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio05_zpswkzzh1kb.jpg~original”][/lightbox]

Proses porting simple aja, yang terpenting menghilangkan kerak dan sedikit memperhalus jalur masuk bahan bakar serta jalur pembuangan. Untuk jalus intake, diporting tidak terlalu halus. Kata Mas Aziz, jika terlalu halus, maka kabut bahan bakar ketika bertemu dengan permukaan halus tadi akan mengumpul kembali menjadi butiran dan tidak akan terbakar dengan sempurna.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio06_zpsphqphhwt.jpg~original”][/lightbox]

Porting intake yang tadinya terdapat sisa hasil cor logam, diperhalus hingga tidak kelihatan lagi dan diharapkan bahan bakar bisa masuk dengan lebih lancar. Ada beberapa temen yang bilang ketika porting polish, kadang ga sesuai dengan yang diharapkan. Mungkin ini pengaruh psoting yang terlalu halus seperti yang Kang Aziz bilang. jadi bukannya ngacir, tapi malah ngowohh 😀 hehe

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio07_zpslsdpembd.jpg~original”][/lightbox]

Kerak tebal pun hilang, begitu juga dengan piston, tak luput dari acara bersih-bersih kerak. Kerak setebal itu jelas ga mungkin mengharap power yang maksimal. Kali ni Kang Aziz mesti lembur sampai jam 2 pagi buat ngerjain si pio. Atau lebih tepatnya dikerjain si pio yang sakit komplikasi hehehe.. Setelah selesai, di test sama Kang Aziz dan Ki Salim buat ngangkat-ngangkat ban depan di jalan depan. Wah saya klo ngangkat-ngangkat gitu ga bisa deh, lebih tepatnya ga berani hehehe. Kalau sebelum di service, jangan harap bisa ngangkat dengan kampas kopling yang gosong :D. Tarikan enteng kembali, sampai-sampai perlu adaptasi sebentar buat jalan, coz lepas kopling dikit dan serasa mau loncat.

[lightbox full=”http://i1327.photobucket.com/albums/u665/WishWebmaster/sbpio/dbpio08_zpsoxdn5ds2.jpg~original”][/lightbox]

Foto diatas diambil pas selesai service dan siap-siap pulang. Foto diambil oleh Kang Aziz dan saya comot dari FB nya. Ga sia-sa jauh-jauh ke Wates, selain pio yang sekarang dah kembali seperti baru keluar dari dealer, dapat sedulur juga. Kang Aziz ini orangnya enak, lucu, ga pelit ilmu, soal motor tanya apa aja dijawab, joss tenan. Next service rencana kesini lagi sambil ajak anak-anak main ke pantai. Insya Allah

5 replies
    • Imamudin says:

      siap mas, rnc juga gitu, insya allah next service anak2 tak ajak juga, ntar sekalian main ke pantai. soale anak2 paling seneng diajak ke pantai 😀

      Reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.