Menjelang Petang Jangan Paksakan Untuk Riding

,

Mitos orang jaman dulu, banyak yang percaya bahwa saat Maghrib tiba akan banyak setan dan jin berkeliaran. Maka wajar ketika para orang tua melarang anak-anaknya keluyuran pas petang tiba. Hal tersebut juga sudah dijelaskan dalam habis Rasulullah SAW “Jangan kalian membiarkan anak-anak kalian di saat matahari terbenam sampai menghilang kegelapan malam sebab setan berpencar jika matahari terbenam sampai menghilang kegelapan malam” (Dari Jabir dalam kitab Sahih Muslim).

Ketika petang tiba, terjadi perubahan sepektrum warna alam yang selaras dengan frekuensi jin dan iblis, yakni spektrum warna merah. Pada waktu ini, jin dan iblis menjadi lebih bertenaga. Disamping itu banyaknya interferensi dua atau lebih gelombang yang berfrekuensi sama, kadang mempengaruhi penglihatan kita menjadi kurang tajam atau bahkan muncul fatamorgana.

So, ketika riding alangkah baiknya ketika petang / maghrib datang, kita istirahat sejenak sambil beribadah kepada Allah SWT. Ketika riding jarak jauh dan petang menjelang, biasanya saya berhenti sejenak, sholat maghrib berjamaah, istirahat, dan baru melanjutkan perjalanan ketika sudah menjelang malam. Atau kalau di ukur dengan jam, mulai pukul 17.30, saya akan mencari masjid terdeket, ikut sholat berjamaah, dan sekitar pukul 18.30 baru melanjutkan perjalanan kembali. Atau kadang ikut sekalian sholat isya berjamaah.

Kalau tidak salah 1-2 kali saya pernah kecelakaan di waktu-waktu petang ini, maka dari itu saya memilih berhenti dan melanjutkan perjalanan setelah masuk waktu malam. Petang juga kondisi jalan remang-remang, alam rudah mulai redup, namun cahaya lampu motor juga belum cukup menerangi sekeliling. Ini yg bahaya karena penglihatan kita, terutama yang mata minus seperti saya tentu sangat tidak nyaman dan kurang maksimal, dan kadang mendorong kita untuk membuka kaca helm dengan resiko kena hewan kecil-kecil yang berteerbangan.

So, keep safety riding guys… kita touring, riding, tapi juga jangan lupa pada Allah SWT yang memberi kita badan yang sehat dan kesempatan untuk menikmati keindahan alam ciptaanNYA.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.